SELAMAT DATANG SOBAT, JANGAN LUPA SIMPAN ALAMAT BLOG WWW.GRUPSYARIAH.BLOGSPOT.COM SUPAYA SOBAT MUDAH UNTUK BERKUNJUNG KEMBALI DISINI

Bahaya Mengkonsumsi Susu Sapi

Bahaya Mengkonsumsi Susu Sapi | Nama Bayi Yang Bagus (GS)
Bahaya Mengkonsumsi Susu Sapi
Tentang susu sapi, dibahas di dalam buku best seller, The Miracle of Enzyme (Dr. Hiromi Shinya) bahwa:
  1. Tidak ada makanan lain yang lebih sulit di cerna daripada susu sapi
  2. Kasein yang membentuk kira-kira 80% dari protein  yang terdapat dalam susu, langusng menggumpal menjadi satu bagian memasuki lambung sehingga menjadi sangat sulit di cerna.
  3. Komponen susu yang di jual di took telah di homogenisasi dan menghasilkan radikal bebas.
  4. Susu yang dipasteurisasi tidak mengandung enzim-enzim yang berbahaya, lemaknya teroksidasi dan kualitas proteinnya berubah akibat suhu yang tinggi.
  5. Susu yang mengandung banyak zat lemak teroksidasi mengacaukan lingkungan dalam usus, mengingkatkan jumlah bakteri jahat, dan menghancurkan keseimbangan flora bakteri dalam usus.
  6. Jika wanita hamil minum susu sapi, anak-anak mereka cenderung lebih mudah terjangkit dermatitis otopik (penyakit radang kulit yang parah)
  7. Minum susu terlalu banyak sebenarnya menyebabkan osteoporosis.

Kadar kalsium dalam darah manusia biasanya terpatok pada 9-10 mg. Namun, saat minum susu, konsetrasi kalsium dalam darah anda tiba-tiba meningkat. Walaupun sepintas hal ini mungkin terlihat seperti banyaknya kalsium telah terserap , namun peningkatan jumlha kalsium dalam darah ini memiliki sisi buruk. Ketika konsentrasi kalsium dalam darah tiba-,…Read moretiba meningkat, tubuh berusaha untuk mengembalikan keadaan abnormal ini menjadi normal kembali dengan membuang kalsium dari ginjal melalui urine. Dengan kata lain, jika anda mencoba untuk minum susu dengan harapan mendapatkan kalsium, hasilnya sungguh ironis, yaitu menurunya jumlah kalsium dalam tubuh anda secara keseluruhan.
Dari empat Negara penghasil susu terbesar AMERIKA, SWEDIA, DENMARK dan FIRLANDIA, dinegara yang banyak sekali mengkonsumsi susu setiap harinya, ditemukan banyak susu retak tulang panggul dan osteoporosis.
Dalam buku read food juga dibahas tentang kalsium susu sapi yang sedikit diserap tubuh karena pengaruh makanan sapi jaman sekarang yang tidak lagi makanan rumput sehingga enzim dan zat yang diperlukan untuk penyerapan kalsium sangatlah kurang. Dari situ sebenarnya kita bisa melihat, bahwa bukan Cuma sebatas seberapa banyak, kalsium yang di kandung dalam suatu jenis makanan/minuman, tetapi bagaimana penyerapan dalam tubuh kita, itu lebih penting, jadi kalau kita minum susu hi-calcium, tapi kalau tubuh kita tidak bisa menyerapnya ,maka kalsium hanya akan terbuang percuma.
Menanggapi pendapat Shinya ini, pakar gizi klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof Dr. Waloejo Soerjodibroto, ketika dihubungi menyatakan bahwa pendapat tersebut masuk akal. Waloejo mengaku belum membaca buku Shinya, tetapi ia belum yakin bahwa kadar kalsium yang berlebihan akibat asupan minum susu justru akan mendorong pembuangan kalsium dari ginjal melalui urine, termasuk kalsium dari massa tulang. “Betapapun susu adalah sumber protein sehingga dalam konteks yang benar, susu tetap berguna untuk tubuh”, katanya.
Walaupun demikian, Waloejo setuju dengan sebagian pendapat Shinya bahwa susu sapi memang paling cocok untuk anak sapi, bukan untuk anak manusia, apalagi manusia dewasa. “Dalam perkembangan masyarakat modern, air susu ibu diganti oleh susu formula atau pengganti air susu ibu supaya kaum ibu bisa aktif kerja. Manusia punya otak merekayasa, termasuk menciptakan pengganti air susu ibu yang mendekati atau mirip air susu ibu, walaupun tak bisa sama persis”, tambahnya.
Kita tentu ingat slogan gizi “Empat sehat, lima sempurna”, yang diciptakan tokoh gizi nasional almarhum Prof. Dr. Poorwosadarmo, sekitar empat decade lalu, yang menyebutkan bahwa konsumsi susu “menyempurnakan” empat komponen makanan lainnya (karbohidrat, protein dan lemak nabati/hewani, sayur, dan buah-buahan). Menurut Waloejo, slogan itu bagus dan amat berguna pada masa tahun 1960-an ketika kondisi gizi masyarakat Indonesia masih kurang baik karena memberikn panduan yang mudah di ingat oleh masyarakat.
“Namun, kini kita dapat mempertanyakan, apakah benar tanpa susu asupan gizi kurang sempurna. Panduan ini kemudian diganti dengan istilah menus seimbang yang sebenarnya juga t idak pas. Yang benar untuk konteks Indonesia dalh gizi lengkap. Semua komponen ada, tidak kelebihan, tidak kekurangan,” Tutur Waloejo.
Menurut Prof Errol Untung Hutagalung, ketua perhimpunan osteoporosis Indonesia puncak masa tulang manusia terjadi pada usia 20 sampai 30-an tahun. Jumlah penderita osteoporosis terus meningkatkan dan di khawatirkan menjadi bahan maslaah kesehatan di Indonesia 40 tahun lagi. Salah satu upaya pencegahanya adalah dengan memaksimalkan mengonsumsi kalsium ketika usia 20-30 tahun, katanya (kompas 26/10). Ketika di hubungi semalam, hutangalung menyatakan belum mebaca buku Shinya sehingga belum bisa berkomentar bahwa konsumsi susu malah dapat meningkatkan laju osteoporosis.
Prof. Waloejo sebaliknya setuju dengan pendapat Prof. Shinya bahwa asupan kalsium melulu harus dari susu. Ikan-ikan kecil dan rumput laut, yang selama berabad-abad dimakan oleh bangsa Jepang. Ternyata mengandung kalsium yang tidak terlalu cepat diserap yang justru dapat meningkatkan jumlah kalsium dalam darah.
Waloejo menekankan, yang penting untuk mencegah berkurangnya masa kalsium pada jaringan tulang bukan hanya asupan kalsium, tetapi juga tersedianya vitamin D3, yang dibuat dari inti kolesterol.
Pada awal evolusi, manusia purba tidak mencari lemak. Dalam perkembanganya, lingkungan dan pola hidup manusia berubah, tetapi mekanisme usus dan enzim-enzim manusia purba msih tidak berbeda dengan manusia modern.
“Itulah sebabnya kita sekarang menjumpai banyak kasus obesitas, kelebihan kolesterol dan trigliserida. Kritik Prof. Shinya ada benarnya”. Katanya.


0 komentar:

Posting Komentar

NB: Berikan Komentar yang sopan dan berkenaan dengan Artikel diatas.

Saya mohon maaf jika komentar sahabat dan rekan blogger terlambat di respon Karena banyaknya kegiatan yang mengikat he he he, Silahkan copas asalkan cantumkan juga sumbernya yah...!

Copyright: © 2012- By : Grup Syariah Metro™ Kumpulan Makalah Pendidikan Dan Tempat Berbagi Ilmu Pengetahuan
Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute